Terbaru! Diduga Putri Candrawathi yang Lecehkan Brigadir J, Disebut Menjilat Putri
Terbaru! Diduga Putri Candrawathi yang Lecehkan Brigadir J, Disebut Menjilat Putri
Sebuah analisa mengejutkan terbaru diungkapkan youtuber Anjas Asmara di Thailand.
Analisa tersebut diungkapkan Anjas Asmara setelah mengkaji berdasarkan teori kekuasaan.
Anjas Asmara yang adalah juga seorang Dosen mengatakan bahwa bukanlah Brigadir Josua yang melecehkan Putri Candrawathi (PC).Namun jelas Anjas, justru sebaliknya PC yang melakukan pelecehan terhadap Brigadir J.
Juga dari beberapa pemberitaan media yang mendeskripsikan bahwa J disebut menjilat majikannya itu.Anjas tidak ingin membeberkan secara terperinci BAP Susi tersebut, namun ia dengan tegas membantah rekomendasi Komnas HAM dan Komnas Perempuan yang menyebutkan Brigadir J melecehkan PC."Dibandingkan aku harus percaya dengan rekomendasi dari kedua lembaga tersebut, aku lebih cenderung percaya jika yang melakukan pelecehan tersebut adalah Putri Candrawathi ke Brigadir Yosua," kata Anjas Asmara di saluran Youtube miliknya, Senin 26 September 2022.
Menurut Anjas dari posisi dan kedudukan maka sangatlah mungkin Brigadir J adalah korban pelecehan PC.Anjas menerangkan bahwa kedua lembaga yang merekomendasi bahwa Brigadir J melecehkan PC kemungkinan hanya melihat dari posisi J sebagai laki - laki.Namun tak melihat dari teori kekuasaan. Pasalnya, PC memiliki kekuasaan melakukan hal itu terhadap Brigadir J."Dia gak mungkin dong akan melakukan hal-hal melecehkan atasannya bahkan sampai memperkosa. Bahkan aku lihat di keterangan-keterangan media ada beberapa deskripsi yang katanya Brigadir Yosua menjilat Putri Candrawathi," ujar Anjas.
Dikutip dari Trixy.id berita dengan judul: 'Brigadir J Disuruh Menjilat Area Sensitif Putri Candrawathi, Susi Mendengar Desahan', disebutkan desahan dari dalam kamar terdengar oleh Susi.Dari pengakuan Putri Candrawathi usai pernyataan pemerkosaan yang dilakukan Brigadir J.
Dia menyebut bahwa Brigadir J telah mejilati tangannya dan memegang area sensitif."Itu kok gak masuk akal sama sekali karena di rumah Magelang itu ada Kuat Ma'ruf, ada Susi, ada Bripka RR, ada juga Bharada E, dan kalau dia melakukan itu, sudah pasti akan ketahuan, hanya masalah waktu saja," tutupnya. ***